PT Sumber Segara Primadaya (PT S2P) didirikan untuk memenuhi kebutuhan listrik Jawa - Bali dan bercita-cita menjadi Pembangkit Listrik Mandiri terbaik di Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada bulan Mei 2003 oleh PT Sumberenergi Sakti Prima bersama PT Geo Dipa Energi yang kemudian mengalihkan saham kepemilikannya kepada PT Pembangkitan Jawa Bali.
PLTU Cilacap merupakan pembangkit listrik pertama di Jawa bagian Selatan yang berlokasi di Desa Karangkandri, kecamatan Kesugihan dan berjarak sekitar 20 km dari Kota Cilacap. Kehadiran PLTU Cilacap, dengan kapasitas total 2.260 MW, memberikan kestabilan jalur transmisi ke jalur pantai selatan Jawa dan menghindari kelebihan beban pada jalur transmisi yang sebelumnya terfokus di bagian Utara pulau Jawa. Hal ini sangat berkontribusi terhadap penyediaan tenaga listrik di Jawa Tengah bagian selatan dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Dalam kegiatan operasionalnya, PT S2P selalu berusaha menerapkan kaidah-kaidah Good Corporate Governance (GCG), mengupayakan kepatuhan pada aturan yang berlaku di Indonesia, serta menerapkan standar yang berlaku secara internasional. Selain itu, PT S2P juga merangkul masyarakat sekitar melalui proyek Corporate Social Responsibility (CSR) untuk mendukung kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat.
Berikut ini adalah daftar unit yang ada di PLTU Cilacap:
Beroperasi secara komersial pada September 2006 menggunakan teknologi Subcritical Boiler.
Beroperasi secara komersial pada Juni 2016 menggunakan teknologi Supercritical Boiler dan Flue Gas Desulfurization.
Beroperasi secara komersial pada November 2019 menggunakan teknologi Ultra Supercritical Boiler yang lebih efisien serta ramah lingkungan.